Rabu, 08 September 2010

lukisan burung larwo

LARWO lare dowo,ekor yang panjang, sebuah nama yang sudah tak asing lagi bagi para penghobi burung. Dengan warna bulu yang didominasi oleh warna hitam kebiru biruan,kcau yang merdu serta tarian tubuhnya yang eksotik,membuat burung ini masuk kejajaran "Burung Elit" yang banyak dicari oleh para penghobi burung.    
  Tapi mengapa burung elit ini bisa mengusik hati pelukis spesialis burung Lik Was asal Blitar untuk menuangkan kedalam kanvas ?. Pada hal pelukis ini terbiasa melukis burung burung kampung yang biasa dipandang sebelah mata oleh para penghobi.
  Berikut apresiasi imajiner penulis dengan karya Lik Was ini.
Seperti biasa, dengan sapuan dan goresan kwas yang sederhana , yang kental warna yang njawani ! serta muatan muatan pesan spiritualnya
Apakah lukisan ini berusaha untuk menggambarkan situasi sosial yang sedang berkembang saat ini, teru
tama yang sedang dilakoni eleh para elit politik kita.
 Ingat mereka beramai ramai melakukan pencitraan diri,politik pencitraan.Apakah kesemuanya ini menunjuk
kan, bahwa kita telah lepas dari keluhuran nilai budaya bangsa kita sendiri ?
     seolah olah lepas dari persoalan bangsa, sesyoco coplok soko ngembanan.
                                                                                   Penyunting : Nimas Roro.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar